Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Amerika Selatan terus bergolak. Pergeseran terjadi di klasemen usai hari laga ke-12 pada Selasa (19/11).
Hari laga ditutup dengan kembali mandeknya Brasil kala menjamu Uruguay. Selecao tak berhasil memaksimalkan dukungan di Estadio Fonte Nova, Salvador.
Membuat 60% penguasaan bola, juara dunia lima kali itu hanya dapat membuat tiga tembakan ke gawang. Jumlah itu terbilang sedikit mengingat skuad besutan Dorival Junior melepaskan total 18 tembakan.
Uruguay melesatkan delapan percobaan, dengan hanya dua yang mengarah ke gawang. Meski demikian, La Celeste asuhan Marcelo Bielsa dapat unggul lebih dulu. Sepuluh menit setelah nirgol di babak pertama, Federico Valverde membuka gol. Mendapatkan operan Maximiliano Araujo dan menggiring bola ke depan kotak penalti, pemain Real Madrid itu melepaskan tembakan yang tak terjangkau Ederson.
Junior memasukkan Luiz Henrique dan Gabriel Martinelli. Imbasnya, Keunggulan Uruguay hanya bertahan selama tujuh menit. Gelandang Flamengo, Gerson, melepaskan tembakan voli menyambar sapuan pertahanan bek Celeste untuk menyamakan kedudukan. Akan tetapi, tidak ada gol tambahan.
Satu poin di rumah membuat perolehan Selecao hanya dua angka dari dua pertandingan. Uruguay bisa mengemas empat poin dari dua laga terakhir sehingga koleksi mereka 20 poin yang membuat Darwin Nunez dkk. naik ke peringkat kedua.
Argentina membayar kegagalan mereka mendulang poin di pertandingan sebelumnya di Paraguay. Lautaro Martinez mencetak gol semata wayang laga di La Bombonera, Buenos Aires, ke gawang Peru. Umpan Lionel Messi pada menit ke-55 dilanjutkan striker Inter Milan itu dengan tembakan gunting. Gol ini merupakan gol ke-32 Martinez. Jumlah itu tinggal dua lagi dari yang dibuat legenda, Diego Maradona, buat Argentina.
Sampai Oktober, Kolombia masih berada di peringkat kedua. Setelah partai terakhir tahun ini, La Cafeteros tergelincir ke peringkat keempat. Luis Diaz cs. gagal meraup poin di dua pertandingan terakhir.
Setelah kalah secara dramatis dari Uruguay tiga hari sebelumnya, Kolombia gagal bangkit. Skuad besutan Nestor Lorenzo tampil mengecewakan di hadapan pendukungnya di Estadio Metropolitano Roberto Melendez, Barranquilla.
Berkebalikan dari Kolombia, Ekuador berjaya dengan raihan enam angka dari dua partai terakhir. Usai membekap Bolivia di kandang, La Tricolor tampil gagah di Barranquilla. Tamu racikan Sebastian Beccacece ini memimpin di menit ketujuh melalui kapten Enner Valencia.
Ekuador mesti bermain dengan sepuluh pemain sejak menit ke-34 setelah Piero Hincapie diusir wasit karena menjatuhkan Jhon Cordoba. Meski demikian, La Tri mampu melewati sekitar sejam permainan terakhir dengan pertahanan keras kepala yang mencegah gawang mereka kebobolan. Kiper Hernan Galindez layak mendapat pujian khusus untuk tujuh penyelamatannya di partai ini.
Kualifikasi ketat zona Conmebol ini akan berlanjut pada Maret tahun depan. Brasil menatap laga berat, masing-masing menjamu Kolombia pada matchday 13 dan bertandang ke Argentina. Messi cs. akan bertamu ke Uruguay pada hari laga 13.
Klasemen Kualifikasi PD 2026 Conmebol
1. Argentina Poin: 25
2. Uruguay 20
3. Ekuador 19
4. Kolombia 19
5. Brasil 18
6. Paraguay 17
———-
7. Bolivia 13
———-
8. Venezuela 12
9. Cile 9
10. Peru 7
View this post on Instagram