Bulan lalu, Tottenham menyingkirkan Man. City di Piala Liga, salah satu dari empat kekalahan beruntun City. The Cityzens tidak akan membiarkan kekalahan itu terjadi di Etihad Stadium pada Sabtu (23/11) di Premier League. Perkembangan terakhir membuat momentum tertuju kepada tuan rumah.
Sebelum perkembangan positif banget terakhir di kubu Man. City, daya tarik jamuan The Cityzens buat Spurs nanti adalah kemungkinan banyak gol. Delapan dari 10 pertandingan terakhir Cityzens berakhir dengan rata-rata 2,5 gol mereka per laga. Rataan yang sama mewarnai enam dari tujuh pertandingan terakhir Spurs.
Kemenarikan juga akan terletak pada kesamaan grafik performa yang tengah menukik. Penampilan Citeh tengah menukik dengan empat kekalahan beruntun, yang merupakan pertama kalinya buat Pep Guardiola dalam kariernya.
Tottenham datang dengan kondisi lusuh. Skuad Ange Postecoglou sudah lebih dulu mengalami empat kekalahan berturut-turut. Kiprah merosot diakhiri kekalahan 1-2 di kandang dari tim promosi Ipswich pada akhir pekan terakhir di liga.
Meski demikian, Spurs mengintip peluang kecil mengusik niat City memangkas jarak dari Liverpool. Torehan tandang The Lilywhites ke Etihad terbilang tidak buruk, yakni dua kemenangan dan dua kali seri dari sembilan lawatan.
Kedatangan terakhir Dejan Kulusevski cs. ke Etihad Stadium hampir setahun yang lalu di liga berakhir dengan skor 3-3. Spurs juga bakal mengail kepercayaan diri dengan keberhasilan mengempaskan City di ronde keempat Carabao Cup yang mengawali empat kekalahan berturut-turut City.
Sayangnya, Spurs tengah dilanda masalah cedera, terutama Cristian Romero, Richarlison, dan Micky van de Ven. Kehilangan besar terasa pada Van de Ven mengingat performanya tengah bagus.
Terkait cedera, City mulai melihat perkembangan bagus walau cedera Rodri masih merupakan masalah sangat besar. Pengaruh absensi Ruben Dias tidak kecil, tapi bisa berharap sejumlah nama seperti Manuel Akanji, Nathan Ake, Jeremy Doku, Jack Grealish, John Stones, dan Phil Foden bisa tampil.
Kembalinya andalan bakal berarti buat sang juara bertahan mengingat mereka menatap jadwal berat. Setelah menjamu Spurs, mereka akan melawat ke Anfield untuk laga yang tampak bakal menentukan dalam perburuan gelar bersaing dengan si empunya stadion angker, Liverpool. Maka, tak mengherankan bila Citeh ingin kembali ke jalur kemenangan pada akhir pekan ini.
Nahaslah Spurs karena City mandapatkan modal sangat besar. Dongkrak luar biasa besar itu tak pelak berupa perkembangan terakhir: Pep Guardiola setuju memperpanjang kontrak sampai musim panas 2027.
Yang juga cukup jelas, City bakal mengandalkan Etihad Stadium. Cityzens belum terkalahkan sejak November 2022, dengan catatan dahsyat 28 kemenangan dan enam imbang. Belum lagi, Erling Haaland kembali dari kewajiban membela timnas Norwegia dengan empat gol dari dua pertandingan.
Kans Spurs untuk mencuri angka lapi pun mungil nyaris tak ada. Cityzens akan kembali ke jalur kemenangan.
View this post on Instagram