Cristiano Ronaldo menyatakan bahwa penyelesaian masalah Man. United tidak tergantung pelatih baru. CR7 percaya akan bisa menyelesaikan masalah United kalau ia menjadi pemilik klub.
Walau masa kehadiran terakhirnya di Man. United tidak seindah yang pertama, Cristiano Ronaldo masih memikirkan klub yang membesarkan namanya itu. Pencetak 145 gol buat The Red Devils dari dua periode itu menyorot pemilik klub.
“Premier League adalah liga tersulit di dunia Semua tim bagus, semua tim berjuang dan berlari. Semua pemain kuat. Sepak bola berbeda saat ini. Tidak ada lagi laga mudah.
“Saya mengatakannya satu setengah tahun lalu, dan akan terus mengatakannya: masalahnya bukan pada pelatih. Kayak akuarium. Kalau ada ikan di dalamnya, ikan itu sakit dan dikeluarkan untuk menyelesaikan masalah tapi lalu memasukannya lagi ke dalam akuarium, seisinya akan sakit lagi.
“Masalah di Man. United serupa. Masalahnya tidak selalu berada pada pelatih. Jauh lebih daripada itu. Kalau saya adalah pemilik klub, saya akan menjernihkan banyak hal dan mengatur apa yang saya anggap buruk di sana,” kata Ronaldo dalam Globe Soccer Awards di Dubai, Uni Emirat Arab, pada Jumat petang (27/12), seperti dikutip ESPN.
Dalam acara pemberian penghargaan itu, Ronaldo terpilih sebagai Pemain Timur Tengah Terbaik 2024. Namun, yang lebih menarik perhatian adalah komentar pemain Al-Nassr itu melanjutkan isyaratnya akan terlibat dalam kepemilikan sebuah “klub besar” yang sepertinya dalam waktu dekat.
“Saya bukan pelatih. Saya takkan pernah menjadi pelatih. Presiden klub? Tidak. Mungkin pemilik klub. Itu akan tergantung momen dan kesempatan yang tepat,” tutur eks pemain Real Madrid itu. Ronaldo mengatakan pula dirinya mungkin memikirkan beberapa klub untuk diakuisisi.
Kode berikutnya lebih keras. “Saya masih sangat muda. Saya memiliki begitu banyak rencana dan impian. Namun, pegang kata-kata saya. Saya akan menjadi pemilik sebuah klub besar. Pasti,” ucap pria berusia 39 tahun itu.
Ronaldo dilepas United pada 2022 menyusul perselisihannya dengan Erik ten Hag. Wawancaranya di sebuah stasiun televisi di mana ia menyuarakan sejumlah kritik keras termasuk ketidakpedulian pemilik United, keluar Glazer, mendorongnya keluar.
Ten Hag telah didepak dua bulan lalu. Ruben Amorim dipilih sebagai pengganti. Dari 10 partai pertama, Amorim telah merasakan lima kekalahan, termasuk di empat dari lima laga Premier League.
Namun, CR7 merasa masalah masih terasa dalam organisasi United, bukan pada Amorim. Ronaldo memilih memuji kompatriotnya itu meski startnya jauh dari meyakinkan.
“Ia melakukan pekerjaan bagus di Portugal dengan klub saya, Sporting. Namun, Premier League adalah binatang yang berbeda. Liga yang berbeda. Liga paling kompetitif di dunia.
“Saya tahu akan sulit dan mereka masih terus berada dalam badai. Namun, badai akan berakhir. Semoga semuanya akan membaik buat dirinya dan saya berharap yang terbaik United karena saya masih mencintai klub itu,” pungkasnya.
View this post on Instagram