Laga Everton menjamu Manchester United, Sabtu (22/2), berakhir imbang 2-2. Bagi United, raihan satu poin wajib disyukuri lantaran mereka sempat tertinggal dua gol lebih dulu lewat gol Beto (menit 19’) dan Abdoulaye Doucoure (33’).
Setan Merah bahkan harus menunggu sampai menit ke-72 sebelum akhirnya mampu memperkecil ketertinggalan lewat gol tendangan bebas Bruno Fernandes.
Sekitar 10 menit jelang laga bubar, skuat asuhan Ruben Amorim kembali mencetak gol lewat sepakan Manuel Ugarte (80’) dan skor 2-2 bertahan hingga peluit akhir.
Nama Fernandes jadi perbincangan lantaran dianggap sebagai aktor penyelamat United dari kekalahan. Selain mencetak gol pertama, gelandang asal Portugal itu juga mengawali proses gol kedua United lewat tendangan bebas.
Fernandes bahkan mendapatkan nilai rating penampilan tertinggi di data statistik laga versi Flashscore, yakni 8,3. Sebagai perbandingan, tak satupun pemain lain dari kedua klub yang tampil malam tadi mampu mendapat nilai di atas 8. Doucoure, yang mengemas satu gol dan satu assist untuk Everton, sama seperti Fernandes, cuma mendapat nilai 7,6.
Data statistik lain versi Squawka menunjukkan betapa gigihnya perjuangan Fernandes di lapangan. Ia tercatat sebagai pemain terbanyak dalam hal menerobos ke 1/3 akhir lapangn (14 kali), melepas umpan (7 kali), merebut bola dari lawan (3 kali), melepas tembakan (3 kali), dan mengkreasi peluang (2 kali).
Sebagai pemain tengah, ia juga tak ketinggalan melakukan tugas membantu pertahanan lewat catatan tujuh kali memenangi duel dengan lawan dan tiga tekel sukses.
Selain etos kerja positifnya tersebut, tradisi juga mendukung Fernandes untuk mengembalikan namanya ke dalam scoresheets.
Pasalnya, Fernandes sudah sempat absen menjebol gawang lawan di lima laga (semua ajang) sebelum bersua Everton. Padahal semenjak ia mencetak gol perdananya di musim ini (vs Leicester di ajang Carabao Cup pada 30 Oktober silam), Fernandes paling banyak puasa gol di empat laga.
Pertama, setelah menjebol gawang Leicester di ajang Premier League pada 10 November, Fernandes sempat absen mencetak gol di laga versus Ipswich, Bodo/Glimt, Everton, dan Arsenal, sebelum akhirnya kembali mencetak gol versus Manchester City.
Lalu setelah membobol City, ia kembali puasa gol di empat laga, yakni versus Tottenham Hotspur, Bournemouth, Newcastle, dan Liverpool, sampai akhirnya menjebol gawang Arsenal di ajang Piala FA.
Tradisi lain yang mempersilahkan lahirnya gol Fernandes ke gawang Everton adalah soal catatan bagusnya di head-to-head versus Everton.
Menurut Squawka, Everton merupakan tim Premier League yang paling sering menderita kontribusi gol langsung Fernandes lewat kontribusi 11 gol. Rinciannya berupa enam gol dan lima assists.
View this post on Instagram