Atletico Madrid menorehkan tiga angka berat saat menjamu Athletic Club Bilbao pada Sabtu (1/3). Imbasnya oke seiring kekalahan musuh sekota, Real Madrid.
Naik Babak 2.
Babak pertama di Metropolitano berlangsung tawar, seiring kecenderungan Atleti yang defensif. Duel lebih hidup di paruh kedua. Penggantian yang dibuat Diego Simeone terbukti brilian lagi.
Pengganti Penentu.
Julian Alvarez tampil sebagai pengganti super setelah masuk menggantikan pahlawan di leg 1 semifinal Copa del Rey pada tengah pekan, Alexander Sorloth (59′). Tujuh menit setelah masuk, eks Man. City itu meneruskan sodoran mantap pemain pengganti lainnya, Marcos Llorente.
Los Leones Tak Hoki.
Bilbao, peringkat 4 saat ini, bukan tanpa perlawanan. Klub Basque ini terbilang kurang beruntung. Tiga peluang dimentahkan tiang atau mistar gawang, masing-masing Inaki Williams sebanyak dua kali dan Benat Prados.
Lewati 2 Raksasa.
Dengan tiga angka di rumah, Atletico melesat ke puncak klasemen. Atleti unggul dua angka dari dua raksasa, Barcelona dan Real Madrid. Barca bisa kembali ke puncak kalau memenangi laga jornada 26 menjamu Real Sociedad pada Ahad (2/3).

Kalau Saja Menang.
Beberapa jam sebelum Atleti hinggap di puncak klasemen, Real Madrid gagal total di Estadio Benito Villamarin, kandang Real Betis. Kalau saja menang, El Real dipastikan berada di pucuk. Tapi tidak demikian adanya, sehingga hanya berada di peringkat ketiga.
Start Bagus Putih.
Madrid tampak mendekat ke puncak setelah dapat menyajikan start bagus. Los Blancos bisa memimpin lebih dulu lewat Brahim Diaz (10′). Didahului operan Kylian Mbappe, Ferland Mendy memberikan sodoran matang tak kemaruk untuk Diaz. Sebelum mantan bintang merusak ambisi.
Setelah 9 Musim.
Isco dilepas Madrid pada 2022 ke Sevilla, tapi hanya sesaat. Sang playmaker akhirnya dilego ke Betis pada Juli 2023 setelah sembilan tahun. Seiring performa bagus, Los Verdiblancos memperpanjang kontrak Isco dari cuma semusim menjadi empat tahun sampai 2027. Isco menjadi pujaan Si Putih-Hijau.
Isco Bintang Laga.
Di laga menjamu eks klub yang memberikan banyak trofi buat dirinya, Isco membuka kontribusi dengan assist. Dari umpan matangnya, Johnny Cardoso mencetak gol sundulan yang gagal ditahan Thibaut Courtois (34′). Isco mencetak gol yang membuat Madrid keok dari titik putih (54′). Penalti diberikan setelah Antonio Rudiger menjatuhkan Rodriguez Jesus.
Apologia Isco.
“Saya telah meminta maaf kepada fan Real Madrid karena saya bersyukur mereka telah membantu saya memenuhi impian masa kecil saya. Selalu ada Real Madrid dalam hati saya,” kata Isco kepada Diario AS seperti dikutip Football Espana.
Ancelotti Akui Payah.
“Kami memulai dengan baik, tapi lalu tak mampu menjaga ritme awal secara sikap dan komitmen. Kami kehilangan kendali melawan tim yang tampil lebih baik dan layak menang. Ini pukulan keras. Kami mesti bereaksi. Kekalahan pada fase ini berharga mahal karena semua tim melaju. Dan kami tidak tampil bagus di laga ini,” ujar pelatih Madrid, Carlo Ancelotti.