Real Madrid mempertahankan tekanan terhadap Barcelona setelah membukukan kemenangan tipis yang berat atas Leganes pada Sabtu (29/3). Torehan menarik muncul dari laga di Santiago Bernabeu ini.
Setelah Barca Unggul.
Hasrat Madrid untuk menang didorong pula oleh keberhasilan Barcelona memastikan keunggulan tiga angka lewat partai tunda. Tak mengherankan kalau Los Blancos tampil agresif sejak awal duel. Madrid membuat 76% penguasaan bola di babak pertama, diikuti 11 tembakan yang 5 di antaranya mengarah ke gawang.
Panenka Buka Skor.
Real Madrid mencatatkan harapan gol sebesar 1,77 di paruh pertama. Sang juara bertahan liga akhirnya
membuka skor dari titik putih. Penalti didapat El Real setelah Arda Guler dijatuhkan Oscar Rodriguez. Kylian Mbappe sukses mengeksekusi penalti (32′) dengan tendangan Panenka.
Respons Hebat Leganes.
Leganes tampil sangat efektif di paruh pembuka ini dengan harapan gol sebesar 1,78. Los Pepineros melepaskan 4 tembakan yang separuhnya menjadi shot on goal.
Hasil dari aksi itu adalah gol balasan melalui tapakan mudah Diego Garcia semenit setelah gol Mbappe. Leganes berbalik unggul setelah gol Daniel Raba (41′) dari umpan tarik Oscar dari kiri.
Reaksi Real.
Madrid segera menggeliat setelah restart. Dua menit memasuki paruh kedua itu, Jude Bellingham membuat gol rebound dari bola tembakan Brahim Diaz yang mengenai Renato Tapia dan menerpa mistar. Diaz kemudian mendapat peluang lagi, tapi tembakannya membentur tiang (54′).
Bebas Pertama.
Tapia mesti menjatuhkan pemain pengganti, Rodrygo, yang melesat. Tendangan bebas yang diambil Mbappe mengembalikan keunggulan Los Blancos (76′). Yang rada mengejutkan, gol itu merupakan yang pertama dihasilkan eks PSG tersebut dari tendangan bebas sepanjang kariernya. Namun, sejarah yang lebih penting terkait pemain anutan.
Samai (dan Sangat Mungkin Lewati) Catatan Idola.
Gol ini menjadikan koleksi penyerang Prancis itu sebanyak 33 gol yang menyamai koleksi Cristiano Ronaldo untuk musim perdana di Bernabeu, yakni pada 2009-10.
“Sangat istimewa. Kita tahu arti Cristiano buat Real Madrid dan saya. Ia memberi banyak masukan. Ia mencetak banyak gol, tapi kami harus meraih trofi di sini,” ucap Mbappe kepada Real Madrid TV dikutip AFP.
Puji Mbappe, Bela Pascajeda.
“Ia mesti bekerja keras karena Cristiano membuat standar tinggi. Ia sangat senang bermain di sini hingga bisa mencapai level Cristiano,” puji Carlo Ancelotti untuk Mbappe.
Soal timnya yang mesti menang dengan bersusah payah? “Saya rasa kami tidak tampil buruk. Kami memegang kendali, tapi memang kurang seimbang sehingga kemasukan dua gol. Butuh waktu untuk mendapatkan ritme setelah jeda internasional,” ucap Ancelotti.
Jaga Tekanan.
Tripoin ini menjaga tekanan Madrid terhadap Barcelona di klasemen. Poin kedua kubu kini sama banyak, tapi Barca masih unggul selisih gol dan bisa kembali memimpin tiga angka kalau menang atas Girona pada Minggu.