Keputusan Frank Lampard untuk menghabiskan kuota lima pergantian pemain akhirnya berbuah manis. Tiga pemain di antaranya berperan besar dalam kemenangan ini.
Setelah puasa selama hampir dua bulan, kemenangan yang begitu dinanti-nanti tersebut akhirnya datang juga. Chelsea berhasil menekuk tuan rumah Bournemouth 3-1, Sabtu (6/5).
Gol cepat Conor Gallagher yang lahir saat laga baru berjalan sembilan menit mengindikasikan hasrat besar The Blues untuk membawa pulang tiga poin.
Namun, Bournemouth sempat membalas lewat Mathias Vina di menit 20’. Setelah gol penyeimbang tersebut, Chelsea memang tetap menguasai laga. Akan tetapi, tak banyak peluang yang dihasilkan Kai Havertz dkk.
Laga berjalan stagnan hingga pertengahan babak kedua. Di pinggir lapangan, Frank Lampard tampak mulai gelisah. Enam kekalahan beruntun yang diderita Chelsea semenjak dirinya ditunjuk sebagai caretaker, membuat sang gelandang legendaris memutar otak.
Ia sampai harus menghabiskan stok lima pergantian pemain demi mengejar tiga poin perdana. Keputusan itu terbilang jitu.
Tiga dari lima pemain pengganti, yakni Hakim Ziyech (menggantikan Chukwunonso Madueke), Raheem Sterling (Mykhailo Mudryk), dan Joao Felix (Kai Havertz), akhirnya berperan besar dalam menghadirkan dua gol tambahan Chelsea.
Umpan matang dari tendangan bebas Ziyech berhasil diteruskan Benoit Badiashile demi mengubah skor menjadi 2-1 di menit 82’.
Selang sekitar empat kemudian, akselerasi Sterling berujung pada assist-nya kepada Felix. Skor 3-1 bertahan hingga akhir laga dan Chelsea memutus rapor tanpa kemenangan meraka di sembilan laga terakhir semua ajang.
Terakhir kali skuat London Biru mencicipi kemenangan adalah kala menekuk tuan rumah Leicester 1-3 pada 11 Maret silam. Kala itu, gol-gol Chelsea dicetak Havertz, Ben Chilwell, dan Mateo Kovacic, sedangkan Leicester hanya mampu membalas lewat gol Patson Daka.
Jika dikalkulasi, Chelsea berarti sudah lebih dulu melewati 56 hari sebelum akhirnya bisa kembali merasakan kemenangan.
Putus sudah catatan buruk tanpa kemenangan di sembilan laga terdahulu, termasuk enam kekalahan beruntun di era Lampard.
Masih ada empat laga tersisa hingga akhir musim. Dari empat calon lawan tersebut, Chelsea harusnya bisa kembali memetik kemenangan dari calon lawan mereka berikutnya di pekan depan, Nottingham Forest.
Pasalnya setelah menjamu Forest, Lampard dan pasukannya bakal bersua tiga lawan berat yang lebih berat dan kebetulan juga sarat kepetingan, yakni Manchester City, Manchester United, dan Newcastle.
City bakal terus kejar-kejaran dengan Arsenal dalam persaingan gelar juara, sedangkan United dan Newcastle sama-sama berjuang demi tiket ke Liga Champions musim depan.