Laga uji coba antara Arsenal dan Manchester United pada Sabtu (22/7) menarik perhatian karena potensi persaingan mereka di Premier League musim depan. Aktivitas transfer menjadi latar belakang menarik tambahan.
Beberapa nama, terutama pemain-pemain yang datang pada musim panas, juga mengundang atensi. Sejumlah hal lain menghasilkan catatan khusus dari pertandingan di New Jersey ini.
Sancho Alternatif
Dari uji coba di New Jersey ini, United menunjukkan diri sebagai kubu yang lebih tajam dalam pemanfaatan peluang. Bruno Fernandes menandai penunjukannya menjadi kapten United dengan gol pembuka di menit ke-30 dengan gol tembakan dari luar kotak penalti. Tepisan Aaron Ramsdale tidak cukup untuk menahannya.
Jadon Sancho menggandakan keunggulan Red Devils pada menit ke-37 dengan tembakan keras yang bersarang di pojok atas gawang Ramsdale. Kegagalan Gabriel menyapu bola mengawali gol ini, diikuti dribel dan akselerasi. Dan penyelesaian apik.
Khusus Sancho, gol ini mengisyaratkan kebangkitannya setelah musim perdana yang berat setelah pindah dari Dortmund musim lalu dengan transfer 73 juta pound. Pemain berusia 23 tahun ini bisa menjadi alternatif buat Erik ten Hag yang menurunkannya sebagai pemain di belakang penyerang.
Gunners Penuh tapi Mandek
Pembelian dengan total 200 juta pound pada musim panas menempatkan Arsenal sebagai tim yang dinanti. Mikel Arteta menurunkan tim kuat untuk uji coba ini, dengan kekecualian Gabriel Jesus dan Oleksandr Zinchenko yang cedera. Tiga rekrutan segar, yakni Declan Rice, Kai Havertz, dan Jurrien Timber, turut tampil sejak awal laga. Namun, beberapa poin masih perlu dibenahi Gunners.
Kesalahan pertahanan menjadi penyebab gol pertama United. Namun, penyelesaian akhir menjadi masalah lain yang perlu diperhatikan Arteta. Dalam partai pramusim ini, Arsenal membuat sejumlah peluang, tapi gagal menyelesaikannya menjadi gol.
Peluang Gabriel Martinelli bisa dimentahkan Tom Heaton, kiper pelapis sambil menunggu Andre Onana bugar. Eddie Nketiah dan Kai Havertz menyia-nyiakan kesempatan bagus. Kans terakhir Si Gudang Peluru hadir di pengujung laga, tapi sundulan Gabriel masih melebar usai membentur pertahanan United.
Latihan Tos-tosan
Setelah peluit tanda akhir pertandingan berbunyi, kedua tim ambil bagian dalam adu penalti. Kedua manajer memutuskan agar masing-masing tim berlatih eksekusi dari titik putih di depan banyak penonton.
United kembali memenangi kompetisi. Skornya 5-3. Fabio Vieira menjadi algojo yang gagal dari Arsenal. Kelima pengambil penalti dari Iblis Merah adalah Casemiro, Diogo Dalot, Victor Lindelof, Marcus Rashford, dan Christian Eriksen.
Rekor New Jersey
Fakta partai ini mengundang perhatian terlihat dari penuhnya MetLife Stadium, arena pergelaran. Tercatat stadion itu dipadati 82.262 penonton. Angka tersebut merupakan rekor jumlah penonton sepak bola (soccer, kalau menurut orang AS) di New Jersey.
Menjelang akhir laga, muncul insiden perkelahian pendukung kedua kubu di tribun di belakang gawang United. Namun, keributan itu tidak berlanjut lebih parah.
View this post on Instagram
Jadwal Barcelona Mengambang
Arsenal dijadwalkan bertemu Barcelona pada Rabu depan di SoFi Stadium, Inglewood, dalam lanjutan Soccer Champion Tour. Namun, jadwal tersebut belum bisa dipastikan lebih lanjut. Pasalnya, Barca masih menanti perkembangan lebih lanjut mengenai kondisi tim mereka.
Blaugrana telah membatalkan laga kontra Juventus pada Sabtu (22/7). Sejumlah besar pemain mereka terkena gangguan perut akibat virus. “Kami hanya bisa berharap para pemain pulih secepat mungkin. Kabar ini berat bagi pemain, tim, dan para suporter,” ucap Joan Laporta, presiden Barca, seperti dikutip BBC.
View this post on Instagram