Kalau ada salah satu sosok yang paling gusar jelang jeda internasional dalam sepekan ke depan, maka Dorival Junior-lah orangnya.
Tak perlu heran jika nama tersebut masih asing di telinga Anda. Junior merupakan pelatih anyar tim nasional Brasil.
Ia resmi ditunjuk pada 10 Januari silam untuk menggantikan Fernando Diniz, yang menjadi pelatih sementara sejak Juli 2023. Sempat muncul nama Carlo Ancelotti masuk dalam bursa. Namun, hal itu sebatas rumor. Federasi Sepak Bola Brasil (CBF) akhirnya menunjuk Junior.
Sepanjang kariernya, baik sebagai pemain atau pelatih, Junior memang tak pernah melanglang buana ke Eropa. Ia hanya berkutat di Brasil.
Jeda internasional dalam sepekan ke depan bakal menjadi kesempatan perdana bagi Junior untuk membuktikan kualitasnya dalam meracik strategi.
Apalagi, lawan yang dihadapi Richarlison dkk. bukan sembarangan, yakni Inggris (24/3) dan Spanyol (27/3). Kedua laga itu bahkan bakal manggung di dua stadion keramat seperti Wembley (vs Inggris) dan Santiago Bernanbue (vs Madrid).
Tekanan bagi Junior juga makin besar lantaran sebelum ia menjabat, skuat Samba justru menelan kekalahan beruntun di tiga laga terakhir. Kondisi mereka tengah compang-camping.
Rinciannya, kalah 0-2 dari Uruguay, kalah 1-2 dari Kolombia, dan kalah 0-1 dari Argentina. Seluruh laga tersebut berlangsung pada periode Oktober-November 2003 dan merupakan bagian dari kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Amerika Selatan (Conmebol).
Akibat tiga hasil buruk tersebut, Brasil tercecer di peringkat enam klasemen. Selain berada di bawah tiga tim (Argentina, Uruguay, dan Kolombia) yang mengalahkan mereka tersebut, Brasil juga masih tertinggal dari Venezuela (peringkat 4) dan Ekuador (peringkat 5).
Akan tetapi, bukan Brasil namanya kalau tidak menyedot perhatian dunia. Di tengah rangkaian tiga hasil buruk sepanjang Oktober-November tersebut, CBF justru secara resmi mengumumkan rencana mereka untuk beruji coba kontra Inggris dan Spanyol.
“Tujuan utamanya adalah menyusun jadwal pertandingan timnas Brasil dengan tim-tim terbaik dunia. Jadi, kita bisa menjalani pertarungan teknik kelas tinggi. Cocok untuk bahan evaluasi kami,” ujar Presiden CBF, Ednaldo Rodrigues, pada awal November 2023.
Kini, lima bulan berselang, tekanan besar itu hinggap di pundak Junior selaku pelatih anyar. Meski cuma berstatus uji coba, laga kontra Inggris dan Spanyol tetap bakal menjadi patokan soal kinerja dan kapasitasnya.
Ia bergerak cepat dalam mengumumkan 26 pemain untuk bergabung dan langsung menggelar pemusatan latihan di London sejak awal pekan ini.
“Beberapa hari ke depan bakal menjadi momen-momen paling menggairahkan dalam hidup saya. Saya sudah bekerja keras dan bersiap dari jauh-jauh hari untuk bisa meraih posisi ini (pelatih Brasil),” ujar Junior dalam sesi wawancara ekslusif dengan Guardian.
“Bisa menjalani debut sebagai pelatih Brasil di Wembley adalah suatu yang unik dan tak pernah saya bayangkan. Ini merupakan laga awal yang tak mudah. Saya tak akan bohong soal itu. Tapi, bisa saya pastikan bahwa akhirnya bakal bagus di Juli 2026 dengan kami menjuarai Piala Dunia,” lanjut Junior.
Namun, cobaan sudah mulai menghampiri. Ia terpaksa mencoret lima pemain dari daftar awal karena kondisiya dinilai tidak bugar 100% akibat cedera, yakni Ederson (kiper/Man. City), Gabriel Magalhaes (bek/Arsenal), Marquihos (bek/PSG), Casemiro (Gelandang/Man. United), dan Gabriel Martinelli (Arsenal).
Mereka digantikan oleh Leo Jardim (kiper/Vasco da Gama), Fabricio Bruno (bek/Flamengo), Gleison Bremer (bek/Juventus), Pepe (gelandang/Porto), Galeno (striker/Porto).
===
Daftar Pemain Brasil di Laga Uji Coba versus Inggris dan Spanyol
Kiper: Bento (Athletico-PR), Leo Jardim (Vasco da Gama), Rafael (Sao Paulo)
Belakang: Danilo (Juventus), Yan Couto (Girona), Ayrton Lucas (Flamengo), Wendell (Porto), Beraldo (Paris St Germain), Gleison Bremer (Juventus) Fabricio Bruno (Flamengo), Murilo (Palmeiras)
Tengah: Andre (Fluminense), Andreas Pereira (Fulham), Bruno Guimaraes (Newcastle United), Douglas Luiz (Aston Villa), Joao Gomes (Wolverhampton Wanderers), Lucas Paqueta (West Ham United), Pablo Maia (Sao Paulo)
Depan: Endrick (Palmeiras), Pepe (Porto), Galeno (Porto), Raphinha (Barcelona), Richarlison (Tottenham Hotspur), Rodrygo (Real Madrid), Savinho (Girona), Vinicius Jr (Real Madrid)