AC Milan melaju ke semifinal Coppa Italia usai menaklukkan AS Roma pada Rabu (5/2). Sejumlah pemain baru rekrutan musim dingin telah berkontribusi, tapi pinjaman dari Roma sendiri yang paling mematikan klub pemilik.
Laga perempat final Coppa Italia di San Siro menghadirkan beberapa hal menarik. Dua pemain tampil menonjol, dan kebetulan keduanya merupakan mantan pemain Chelsea.
Kerja Sama Abraham-Hernandez
Tammy Abraham menjadi sorotan di laga ini. Penyerang timnas Inggris itu merupakan pinjaman Milan dari Roma. I Giallorossi membelinya pada 2021 dari Chelsea seharga 34 juta pound.
Cedera ACL mengganggu kiprah striker berusia 27 tahun itu di Roma. Klub ibu kota itu sepakat meminjamkan Abraham selama semusim penuh per musim panas lalu. Di laga yang digelar di San Siro ini, Abraham menikam klub pemilik dengan dua gol.
Setelah tembakan Tijjani Reijnders ditepis Mile Svilar, Theo Hernandez mengirim umpan lambung dari kiri. Abraham membuat tandukan keras untuk menempatkan bola di tiang jauh (16′). Gol kedua (42′) berupa penempatan Abraham usai menerima sodoran Hernandez.
Menurut Opta, Abraham menjadi pemain ketiga dalam 20 musim terakhir setelah Marco Borriello dan Stephan El-Shaarawy yang mencetak gol untuk Milan dan Roma. Walau demikian, Abraham mendapatkan sorakan cemooh dari tifosi Roma. Setelah pertandingan, Abraham curhat.
“Setiap orang tahu perasaan saya terhadap Roma. Klub itu berarti banyak buat saya. Tidak menyenangkan mendengarkan cemooh. Saya rasa mereka berpikir bahwa saya merayakan, tapi saya tidak merayakan. Saya hanya bersyukur kepada Tuhan. Inilah sepak bola. Hal-hal seperti itu terjadi,” ucapnya kepada Mediaset dikutip BBC.
Roma Melawan
Seperti tuan rumah, Roma mengalami gejolak musim ini hingga terseok-seok dan sempat mendekati papan bawah Serie A. I Giallorossi sampai harus dua kali berganti pelatih, sebelum sampai ke Claudio Ranieri sejak medio November.
Belakangan, penampilan Roma mulai stabil. Si Serigala tidak terkalahkan tujuh laga liga terakhir, empat di antaranya berujung kemenangan. Giallorossi pun mulai naik ke paruh atas klasemen Serie A. Peningkatan itu dapat terlihat di San Siro.
Roma memberikan perlawanan keras di laga ini. I Lupi membuat 49% penguasaan bola dan membuat 17 tembakan dengan 7 shot on goal. Milan hanya 13 tembakan dengan 6 buah yang mengarah ke gawang.
Di antara dua gol Abraham, Roma memiliki dua peluang bagus. Namun, sundulan Niccolo Pisilli masih menerpa mistar dan tembakan Paulo Dybala dapat ditepis Mike Maignan.
Klub ibu kota itu dapat memperkecil ketertinggalan pada menit ke-54. Rekrutan pada musim panas lalu dengan biaya 30,5 juta euro dari Girona, Artem Dovbyk, menceploskan bola hasil umpan Evan Ndicka yang berubah arah usai mengenai kaki Kyle Walker.
Gol Debut Felix, Assist Debut Gimenez
Saat tenggat jendela transfer musim dingin lalu, AC Milan mendapatkan penguatan untuk lini serang mereka. Chelsea, yang skuadnya sedang gemuk, sepakat meminjamkan Joao Felix ke Rossoneri sampai akhir musim.
Felix masuk menggantikan Christian Pulisic pada menit ke-59, begitu pula Santiago Gimenez menggantikan Abraham. Dua pemain pengganti tersebut melakoni debutnya berseragam Milan. Gimenez diboyong pada Senin (3/2) dengan biaya transfer 32 juta euro dari Feyenoord.
Sergio Conceicao sekali lagi membuat substitusi jeli. Kombinasi dua pengganti tersebut menghasilkan gol ketiga. Pada menit ke-71, Felix mewarnai debutnya dengan gol. Dari operan daerah Gimenez, Felix, eks Atletico, mencungkil bola melewati Mile Svilar.
View this post on Instagram
Jajal Anak Baru
Conceicao memanfaatkan laga ini untuk menjajal pemain-pemain baru. Pelatih asal Portugal itu memberikan pula kesempatan debut untuk Riccardo Sottil. Sang penyerang dipinjam, plus opsi pembelian, dari Fiorentina dengan ongkos 1 juta euro.
Pemain pinjaman menarik sebelumnya, Walker dari Man. City, menjalani laga keduanya di Milan. Bek kanan itu sempat mendapat peluang, tapi sundulannya atas sepak pojok Hernandez melayang tipis di atas gawang Svilar.