Liverpool mendekat ke gelar setelah menggoreskan kemenangan krusial di King Power Stadium pada Minggu (20/4). Si Merah Butuh geberan pemain pengganti yang kebetulan tengah jadi sorotan untuk membawa pulang tripoin.
Belum Bisa Juara, Tetap Kudu 3.
Liverpool tampil setelah sempat diliputi wacana akan bisa meraih gelar pekan ini. Kemungkinan itu dapat terjadi bila The Reds menang dan Arsenal kalah di Ipswich beberapa jam sebelumnya. Syarat kedua tak terwujud, tapi Liverpool tetap kudu meraih tiga angka.
Dominasi Cukup Lebar.
Di laga ini, Liverpool menghasilkan harapan gol sebesar 2,62. The Reds membuat 58% penguasaan bola dan 28 tembakan yang menjadi kontras karena Leicester hanya bisa melepaskan 5 tembakan tanpa sebuah shot on goal pun.
Hermansen Sibuk.
Dari total 28 percobaan Reds itu, 10 di antaranya mengarah ke gawang. Tiga dari 9 peluang bersih Liverpool hadir di babak pertama. Namun, skuad Luis Diaz cs. tak bisa menjebol gawang Leicester yang dikawal Mads Hermansen. Sang kiper menghalau keenam shot on goal Reds di paruh pertama.
Beberapa kans Reds yang mentah di babak pertama antara lain lewat Mohamed Salah yang membentur tiang di awal laga. Leicester bukan tanpa peluang walau tak dihitung sebagai tembakan ke target. Tembakan Wilfred Ndidi juga membentur tiang.
Lebih Efisien.
Si Merah tampil lebih efisien di babak kedua walau penguasaan bola turun menjadi 56%. Meski begitu, harapan gol naik dari 0,81 di babak pertama menjadi 1,81 di paruh kedua. Meski begitu, Hermansen bisa menahan tembakan Dominik Szoboszlai di awal babak kedua dan lalu menangkal kans Kostas Tsimikas dan Salah.
Hoki Anulir.
Walau terus mendominasi, Liverpool bisa dikatakan beruntung pula. Gol Conor Coady (67′) dianulir karena sebelumnya Patson Daka dianggap melanggar Alisson Becker.
Akhirnya, Lewat 2 Benturan.
Merseyside Merah akhirnya bisa memupus kebuntuan. Lima menit setelah masuk sebagai pemain pengganti, Trent Alexander-Arnold melepaskan tembakan kaki kiri dari kanan kotak penalti The Foxes untuk menyarangkan bola ke pojok kiri gawang. Prosesnya diawali kemelut yang diwarnai dengan tendangan Salah yang membentur tiang dan rebound Diogo Jota yang menerpa mistar.
Persembahan Calon Hengkang.
Duel ini menjadi momen kembali bermainnya Alexander-Arnold setelah beberapa minggu absen karena cedera. Produk akademi itu masuk menggantikan Conor Bradley (71′). Lima menit kemudian, pemain yang tengah disorot karena situasi kontraknya itu merayakan gol dengan membuka seragam merah dan lalu menggantungnya di tiang pojok lapangan. “Saya tetap takkan memperinci situasi kontrak. Namun, hari seperti ini selalu istimewa,” ucap TAA dikutip BBC.
Foxes Turun Kasta.
Ini merupakan kemenangan ke-13 Liverpool atas Leicester dari 16 duel terakhir. Usai tiga angka ini, Si Merah tinggal membutuhkan 3 poin menuju gelar. Saat suporter tamu bergembira, fan The Foxes mesti menerima kenyataan kepastian skuad besutan Ruud van Nistelrooy terdegradasi.
View this post on Instagram